Suhu
Suhu dapat didefinisikan sebagai tingkat atau derajat panas suatu benda. Atau secara mudahnya semakin tinggi suhu benda maka semakin panas benda tersebut. Secara mikroskopis, suhu menunjukkan energi yang dimiliki oleh suatu benda. Setiap atom dalam suatu benda masing-masing bergerak, baik itu dalam bentuk perpindahan maupun gerakan di tempat berupa getaran. Makin tingginya energi atom-atom penyusun benda, makin tinggi suhu benda tersebut.
Suhu juga disebut temperatur yang diukur dengan alat termometer. Ada empat macam termometer yang paling dikenal yaitu Celsius, Reamur, Fahrenheit dan Kelvin. Pengisi termometer adalah raksa dan alkohol.
Keuntungan air raksa antara lain:
Satuan Suhu
Mengacu pada SI, satuan suhu adalah Kelvin (K). Skala-skala lain adalah Celsius, Fahrenheit, dan Reamur.
Pada skala Celsius, 0 °C adalah titik dimana air membeku dan 100 °C adalah titik didih air pada tekanan 1 atmosfer. Skala ini adalah yang paling sering digunakan di dunia. Skala Celsius juga sama dengan Kelvin sehingga cara mengubahnya ke Kelvin cukup ditambahkan 273 (atau 273.15 untuk lebih tepatnya).
Skala Fahrenheit adalah skala umum yang dipakai di Amerika Serikat. Suhu air membeku adalah 32 °F dan titik didih air adalah 212 °F.
Sebagai satuan baku, Kelvin tidak memerlukan tanda derajat dalam penulisannya. Misalnya cukup ditulis suhu 20 K saja, tidak perlu 20° K.
Mengubah Skala Suhu
Cara mudah untuk mengubah dari Celsius, Fahrenheit, dan Reamur adalah dengan mengingat perbandingan C:F:R = 5:9:4. Caranya, adalah (Skala tujuan)/(Skala awal)xSuhu.
Contoh:
Dari Celsius ke Fahrenheit,
77 °F pada skala Celsius adalah
Suhu juga disebut temperatur yang diukur dengan alat termometer. Ada empat macam termometer yang paling dikenal yaitu Celsius, Reamur, Fahrenheit dan Kelvin. Pengisi termometer adalah raksa dan alkohol.
Keuntungan air raksa antara lain:
- Tidak membasahi dinding pipa kapiler sehingga pengukurannya teliti.
- Raksa mudah dilihat karena mengkilat.
- Raksa cepat mengambil panas dari benda yang diukur.
- Jangkauan raksa lebih lebar, karena raksa membeku pada suhu 233 K dan mendidih pada suhu 633 K.
- Volume raksa berubah secara teratur.
Kerugian air raksa antara lain:
- Air raksa harganya mahal dan tidak dapat mengukur suhu yang sangat rendah.
- Raksa termasuk zat beracun sehingga berbahaya jika tabung termometer pecah.
Keuntungan menggunakan alkohol antara lain:
- Alkohol harganya murah
- Alkohol lebih teliti, karena untuk kenaikan suhu yang kecil alkohol mengalami perubahan volume yang besar.
- Alkohol dapat mengukur suhu yang sangat rendah karena titik beku alkohol adalah 143 K.
Kerugian menggunakan alkohol antara lain:
- Membasahi dinding kaca.
- Titik didihnya rendah yaitu 355 K, sehingga tidak dapat mengukur suhu tinggi.
- Alkohol tidak berwarna, sehingga perlu memberi pewarna dulu agar mudah dilihat.
Mengacu pada SI, satuan suhu adalah Kelvin (K). Skala-skala lain adalah Celsius, Fahrenheit, dan Reamur.
Pada skala Celsius, 0 °C adalah titik dimana air membeku dan 100 °C adalah titik didih air pada tekanan 1 atmosfer. Skala ini adalah yang paling sering digunakan di dunia. Skala Celsius juga sama dengan Kelvin sehingga cara mengubahnya ke Kelvin cukup ditambahkan 273 (atau 273.15 untuk lebih tepatnya).
Skala Fahrenheit adalah skala umum yang dipakai di Amerika Serikat. Suhu air membeku adalah 32 °F dan titik didih air adalah 212 °F.
Sebagai satuan baku, Kelvin tidak memerlukan tanda derajat dalam penulisannya. Misalnya cukup ditulis suhu 20 K saja, tidak perlu 20° K.
Mengubah Skala Suhu
Cara mudah untuk mengubah dari Celsius, Fahrenheit, dan Reamur adalah dengan mengingat perbandingan C:F:R = 5:9:4. Caranya, adalah (Skala tujuan)/(Skala awal)xSuhu.
Contoh:
Dari Celsius ke Fahrenheit,
77 °F pada skala Celsius adalah
0 komentar:
Post a Comment